Tribun Pekanbaru - Minggu, 3 Maret 2013 11:38 WIB
TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Gerindra Martin Hutabarat meminta KPK mengembangkan penyelidikan terkait keterangan Anas Urbaningrum.
Menurut Martin, keterangan Anas Urbaningrum akan adanya aliran uang dari Nazaruddin ke Sekjen Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) perlu ditelusuri KPK.
"Secepatnya menelusuri kebenaran tudingan Anas tersebut dengan secepatnya memeriksa Anas untuk memperoleh keterangan resminya sebagai saksi yang mengetahui dan menyaksikan adanya pemberian uang tersebut," kata Martin, Minggu (3/3/2013).
Kemudian, lanjut Anggota Komisi III itu, KPK perlu memeriksa Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsudin yang oleh Anas disebut mengetahui peristiwa tersebut.
Setelah memeriksa keduanya, Martin mengatakan KPK dapat meminta penjelasan dan mengkonfirmasi kebenaran cerita tersebut kepada Nazaruddin yang disebut sebagai orang yang mengucurkan aliran dana kepada Ibas.
Martin pun meminta KPK bersikap professional dan pro aktif menyikapi tudingan Anas ini. "Tanpa mengabaikan inti persoalan pokok dari kasus yang sedang melilit Anas terkait dugaan kasus korupsi di proyek Hambalang," ujarnya.
Martin mengatakan profesionalisme KPK diuji untuk bertindak cepat dan tidak pandang bulu dalam mengungkap kasus Hambalang itu.
"Karena kasus ini sudah terlalu lama menjadi berita yang menyandera kita, tanpa dipengaruhi opini-opini politik yang memiliki kepentingan yang sempit dalam kasus ini," tuturnya. (tribunnews.com)
Anda sedang membaca artikel tentang
KPK Didesak Usut Aliran Dana Hambalang yang Diterima Ibas
Dengan url
http://pakanbarupos.blogspot.com/2013/03/kpk-didesak-usut-aliran-dana-hambalang.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
KPK Didesak Usut Aliran Dana Hambalang yang Diterima Ibas
namun jangan lupa untuk meletakkan link
KPK Didesak Usut Aliran Dana Hambalang yang Diterima Ibas
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar