Tribun Pekanbaru - Senin, 22 April 2013 12:08 WIB
"Apalagi PDIP ribut di TNI," kata Taufik di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Senin (22/4/2013).
Taufik juga menilai aneh ketika pelajar tersebut menyelematkan diri ke Kantor DPP PDIP. Meski begitu, ia tidak ingin memperpanjang masalah tersebut.
Namun, suami Megawati Soekarnoputri meminta Panglima TNI tidak mengganggu kantor partai politik. "Mulai sekarang panglima TNI, kantor-kantor partai enggak boleh diganggu. Alat demokrasi kita kan partai politik. TNI kan bisa intruksikan kantor partai tidak boleh dimasukin," ujar Ketua MPR RI itu.
Kantor Partai Politik, kata Taufik, merupakan simbol demokrasi sehingga tidak boleh diganggu dan dirusak.
"Saya minta Panglima TNI kepada jajarannya, semua kantor parpol tidak boleh dimasukin tapi dijagain," tukasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, sekelompok anggota TNI Angkatan Darat dikabarkan menyerang Kantor DPP PDI Perjuangan di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (20/4/2013).
Informasi yang diperoleh, penyerangan berawal dari kecelakaan di depan SPBU yang letaknya di samping Kantor DPP PDIP. Kecelakaan dialami pelajar SMA. Pelajar tersebut kemudian dipukuli oleh orang yang diduga anggota TNI. Saat itu, petugas keamanan DPP PDIP memisahkan.
Sekitar 30 menit kemudian, datang sekitar 12 anggota TNI AD, dan langsung menyerang pos Satgas DPP yang letaknya di depan Kantor DPP. Ajudan resmi Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri, menangkap dua anggota TNI yang merangsek masuk ke Kantor DPP PDIP. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Taufik Kiemas Minta TNI Tidak Ganggu Kantor Partai Politik
Dengan url
http://pakanbarupos.blogspot.com/2013/04/taufik-kiemas-minta-tni-tidak-ganggu.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Taufik Kiemas Minta TNI Tidak Ganggu Kantor Partai Politik
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Taufik Kiemas Minta TNI Tidak Ganggu Kantor Partai Politik
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar