TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Untuk langkah melakukan audit tekhnik terhadap stadion utama masih terkendala karena belum disahkannya Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P). Karena anggaran untuk melakukan audit tekhnik terhadap Stadion Utama tersebut dianggarkan dalam APBD perubahan itu. Menurut informasinya anggaran untuk audit yang diajukan mencapai Rp 1 miliar.
"Kalau permasalahan di Stadion utama saat ini, titik persoalannya, ada di audit tekhnik, karena anggaran audit di APBD- Perubahan, kita berharap agar secepatnya disahkan itu agar segera dilakukan audit secepatnya,"ujar Asisten II Setdaprov Emrizal Pakis kepada Tribun Jumat kemarin.
Menurut Emrizal Pakis, jika sudah diketahui hasil dari audit tekhnis tersebut maka Pemprov akan bisa mengambil langkah selanjutnya dan menyelesaikan permasalahan dengan pihak kontraktor yang sudah lama bergulir.
"Dengan hasil audit itulah nantinya bisa menjadi dasar pegangan meskipun langkahnya seperti apa dan tetap hitungnya audit, nilainya seperti apa. Untuk itu kepada DPRD diharapkan sesegera mungkin menggesa agar disahkannya APBD-Perubahan itu,"ujarnya.
Mengenai pengelola dan pemeliharaan aset venue-venue bekas PON tersebut, sejauh ini menurut Emrizal Pakis sudah diserahkan untuk inisiatif dari masing-masing satker yang mengelola. Seperti misal Dispora dan Dinas PU serta lembaga-lembaga lainnya seperti Kampus dan lainnya.
"Namun akan tetap juga ada Badan pengelola aset nantinya yang akan melakukan pengelolaan secara baik. Ini juga menunggu disahkannya peraturan di DPRD,"ujar Emrizal.
Saat ini menurut Emrizal Pakis sudah ada sejumlah Venue yang sudah dianggarkan pemeliharaannya dan pengamanannya. Termasuk komplek Sport Center Rumbai dan beberapa Cenue lainnya.
"Bagi yang ada di Kabupaten/Kota itu merupakan tanggung jawab dari daerah sendiri yang akan mengelolanya. Itu sudah komitmen kita bersama untuk melakukan pengelolaan,"ujar Emrizal pakis.
Selain itu ada juga venue yang dikelola oleh swasta seperti Venue tenis di komplek PTP V dan beberapa venue lainnya yang mendapatkan bantuan dari pihak swasta.
"Sedangkan Stadion utama sendiri saat ini sudah kita tugaskan pihak pengaman disana. Ini dimaksudkan untuk menjaga aset tersebut, karena saat ini belum milik kita sepenuhnya,"ujar Emrizal.(*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Audit Tekhnik Stadion Utama Menunggu APBD-P
Dengan url
http://pakanbarupos.blogspot.com/2013/10/audit-tekhnik-stadion-utama-menunggu.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Audit Tekhnik Stadion Utama Menunggu APBD-P
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Audit Tekhnik Stadion Utama Menunggu APBD-P
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar