Laporan Mayonal Putra
TRIBUNPEKANBARU.COM, DUMAI - Kepala Bea Cukai Dumai Dwijo Muryono terpaksa meminta penangguhan waktu saat menghadapi massa wartawan, yang menuntut agar oknum Bea Cukai yang meneriaki wartawan maling dihadirkan. Massa wartawan yang tergabung dalam Solidaritas Wartawan Dumai (Sowad) ini, juga memperingati sumpah pemuda, saat Kepala Bea Cukai meminta penangguhan dan menggelar rapat internal.
"Kami ingin oknum Bea Cukai dihadirkan di depan ini. Biar semuanya transparan. Apa beratnya Bapak menghadirkan dia disini," ujar koordinator lapangan Fernando Siahaan, Senin (28/10).
Mendengar tuntutan itu, Dwijo, panggilan kepala Bea Cukai Dumai langsung meminta penangguhan waktu.
"Kami rapat internal dulu, disepakati dulu ke dalam, mohon penangguhan waktunya," ucapnya.
Sekitar 30 menit, dia bersama jajarannya kembali menemui wartawan yang masih menunggu di luar. Dwijo masih berkilah dan mengajak perwakilan wartawan untuk rapat secara tertutup. Namun, tawaran itu ditolak wartawan. Sehingga, ia kembali meminta penangguhan waktu hingga 13.30 WIB siang ini.
"Karena ada kapal masuk, kami minta waktu," katanya.
Hal tersebut disepakati wartawan dengan catatan, forum dibuka di aula tanpa unsur perwakilan.
Hingga berita ini ditulis, puluhan massa wartawan lintas media masih duduki kantor Bea Cukai Dumai. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Kepala Bea Cukai Dua Kali Minta Penangguhan Waktu Pada Wartawan
Dengan url
http://pakanbarupos.blogspot.com/2013/10/kepala-bea-cukai-dua-kali-minta.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kepala Bea Cukai Dua Kali Minta Penangguhan Waktu Pada Wartawan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kepala Bea Cukai Dua Kali Minta Penangguhan Waktu Pada Wartawan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar