Ingin Punya Bayi Tabung?, Datang saja ke RS PMC

Written By Unknown on Senin, 25 November 2013 | 12.47

TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU  - Memiliki keturunan adalah dambaan setiap pasangan suami istri. Namun sebagian pasangan mengalami kesulitan mendapatkan si buah hati dan mencoba program bayi tabung hingga ke Jakarta, bahkan ke luar negeri. Namun usaha penuh perjuangan tersebut kini jadi lebih mudah karena program bayi tabung sudah hadir di Pekanbaru.

Bekerjasama dengan Morula in Vitro fertilization (IVF), Rumah Sakit Pekanbaru Medical Center (PMC) menjadi pionir program bayi tabung ini di Riau dan Kepulauan Riau. Soft opening dimulainya program ini berlangsung Minggu (24/11) di aula Granada RS PMC.

Dalam acara itu sekaligus diselenggarakan seminar awam bertema "Program Bayi Tabung, Solusi Mendapatkan Buah Hati." Pesertanya adalah pasangan-pasangan yang sangat menantikan momongan, serta mahasiswa program studi kesehatan dan kebidanan. Sedangkan pembicara adalah dr Irham Suheimi SpOG, dr Irham Suheimi SpOG dan Profesor Arief Boediono PhD.

Seminar ini memberikan gambaran singkat mengenai program bayi tabung. Menurut Profesor Arief Boediono PhD yang merupakan Embryologist, mendapatkan anak melalui program bayi tabung merupakan upaya terakhir untuk membantu suami istri yang kesulitan memperoleh keturunan.

Ia mengatakan, kesulitan memperoleh keturunan disebabkan faktor infertilitas, yang dapat terjadi pada istri maupun suami. "Infertilitas tidak hanya dari pihak istri, tapi juga suami. Persentasenya seimbang. Faktor wanita 30 persen, begitu juga faktor pria 30 persen. Faktor keduanya, pria dan wanita 30 persen. Sedangkan faktor tidak diketahui 10 persen.

Pada kehamilan umum, sperma membuahi telur melalui proses biasa. Namun, pada pasangan yang mengalami masalah infertilitas, masalah bisa muncul karena sperma suami kesulitan mencapai sel telur istri. Melalui program bayi tabung, pembuahan yang seharusnya terjadi di dalam rahim, dilakukan di dalam wadah khusus, di luar tubuh sang calon ibu.

Program bayi tabung dilakukan melalui metode konvensional dan teknologi ICSI. Pada metode Konvensional, sperma disebarkan di sekitar sel telur dalam sebuah wadah. Sedangkan pada metode ICSI, setelah sel telur dan sperma berkualitas baik diambil pembuahan dibantu dengan injeksi sperma ke dalam sel telur.

Sel telur yang sudah dibuahi melalui dua metode itu akan membelah dan berkembang menjadi embrio yang kemudian ditanamkan ke dalam rahim ibu. Selama menjalani program bayi tabung, suami istri harus tetap saling mendukung dan saling menguatkan agar seluruh proses menjadi lancar.

Seminar diikuti antusias oleh peserta. Turut hadir pasangan yang sukses mengikuti program bayi tabung untuk berbagi cerita dalam menjalani program di Morula Jakarta hingga memperoleh keturunan. Selain itu diputar pula rekaman testimoni orangtua bayi tabung ke 1000 Indonesia.

Menurut Arief, kehadiran program bayi tabung di Pekanbaru diharapkan dapat membantu pasangan mendapat keturunan. Terlebih pasien asal Pekanbaru cukup banyak mengikuti program ini di Jakarta.

Dr Ihsan Suheimi SpOG, mengatakan dengan kehadiran program bayi tabung di Pekanbaru jadi lebih memudahkan, hemat waktu dan biaya tanpa harus berlama-lama di Jakarta. Pasangan yang mengikuti program ini, menjalani stimulasi selama 8-10 hari di Pekanbaru. Setelah itu menjalani proses selanjutnya 4-5 hari di Jakarta hingga penanaman embrio ke dalam rahim calon ibu.

Program bayi tabung Morula sudah hadir di Indonesia sejak 15 tahun lalu dan melahirkan 1000 bayi tabung. Di Sumatera, sudah ada di Medan dan Padang. Adrianis, manajemen RS PMC mengatakan program ini disambut baik oleh masyarakat Riau, terutama pasangan yang sudah bertahun-tahun menikah tapi belum punya keturunan. Bahkan saat ini sudah ada tiga calon pasien yang mendaftar.

"Kita patut bersenang hati karena kehadiran Morula IVF di RS PMC dengan tenaga ahlinya. PMC punya visi dan misi dalam bidang kesehatan. Ini adalah salah satu komitmen kami bagi masyarakat Pekanbaru sehingga tak perlu lagi ke Jakarta maupun luar negeri," katanya.

Ia menambahkan, dalam rangka menyambut kelahiran bayi tabung ke 1000, Morula IVF Indonesia di RS PMC memberikan paket program dengan biaya hemat Rp 41 juta sampai dengan Desember 2013. Dijelaskannya, program bayi tabung normalnya Rp 60 juta-Rp 160 juta. (*)


Anda sedang membaca artikel tentang

Ingin Punya Bayi Tabung?, Datang saja ke RS PMC

Dengan url

http://pakanbarupos.blogspot.com/2013/11/ingin-punya-bayi-tabung-datang-saja-ke.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Ingin Punya Bayi Tabung?, Datang saja ke RS PMC

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Ingin Punya Bayi Tabung?, Datang saja ke RS PMC

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger