Laporan Syafruddin Mirohi
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU- Berbagai keluhan disampaikan pedagang keliling dalam pertemuan dengan pihak dewan, Selasa (19/11), di ruang Banmus DPRD Pekanbaru. Alman Halen misalnya. Ibu rumah tangga ini mengaku, jika dibiarkan mobil Indomaret ini beroperasi, dipastikan berpengaruh pada pendidikan anak-anak mereka.
"Persoalannya, kami selalu diusir sama Satpol PP. Baik saat event atau acara lainnya. Sementara indomaret bisa masuk. Tentunya jualan kami tidak laku. Kalau begini, anak-anak kami yang sedang sekolah, terancam putus sekolah," kata Alman.
Hal yang sama juga dituturkan pedagang lainnya, Rully. Sejak keberadaan mobil Indomaret dalam beberapa bulan terakhir, pendapatan kami drastis menurun. "Tolong perjuangkan kami. Kami minta mobil Indomaret tidak ada lagi. Kami jadi korban, tolong Pak dewan sampaikan ke Pemko," harap Rully. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Pedagang: Anak Kami Terancam tak Sekolah
Dengan url
http://pakanbarupos.blogspot.com/2013/11/pedagang-anak-kami-terancam-tak-sekolah.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Pedagang: Anak Kami Terancam tak Sekolah
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Pedagang: Anak Kami Terancam tak Sekolah
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar