TRIBUNPEKANBARU.COM, JAKARTA - Korban tabrakan dari mobil yang dikendarai AQJ alias Dul, bertambah menjadi tujuh orang.
Itu setelah Robby Yaser Affan meninggal usai menjalani perawatan intensif di RS Meilia Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (14/9/2013).
Menurut keluarga korban, almarhum meninggal karena banyaknya patahan tulang serta paru-paru yang tidak lagi mengembang.
"Kondisinya masih banyak patahan yang membahayakan paru-parunya sehingga mengempis, karena ada enam tulang iga yang menusuk ke paru-paru," kata kakak kandung almarhum, Vera Nirmala, saat ditemui di rumah duka di Pisangan Tengah RT 06/11 No 23, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur, Sabtu.
Menurut Vera, patahan di tubuh almarhum membuat badannya menjadi biru karena banyaknya infeksi. Keluarga pun kesulitan memindahkan Roby untuk menjalani perawatan intensif di rumah sakit lain.
"Jadi, penyebab kematiannya kemungkinan karena banyaknya patahan, sehingga bekuan darahnya habis dan badannya biru, yang juga menyebabkan infeksi. Keluarga juga tidak bisa pindahkan ke rumah sakit lain, karena takutnya akan memerberat penyakitnya," papar Vera.
Roby adalah pengemudi Daihatsu Gran Max B 1349 TFN, yang terlibat dalam kecelakaan maut dengan mobil yang dikendarai putra bungsu Ahmad Dhani. Mobil tersebut hancur setelah ditabrak Mitsubishi Lancer Evo B 80 SAL yang dikendarai AQJ (13) alias Dul. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Sopir Gran Max Meninggal karena Terlalu Banyak Patah Tulang
Dengan url
https://pakanbarupos.blogspot.com/2013/09/sopir-gran-max-meninggal-karena-terlalu.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Sopir Gran Max Meninggal karena Terlalu Banyak Patah Tulang
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Sopir Gran Max Meninggal karena Terlalu Banyak Patah Tulang
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar