Laporan: Raya Desmawanto Nainggolan
TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Soal keluhan layanan parkir dan pola pungutan yang sembrawut sudah lama sampai ke telinga para anggota DPRD Pekanbaru. Bahkan, mereka pun di lapangan kerap mengalami kejadian tak mengenakkan dengan juru parkir. DPRD pun meminta agar Pemko menerapkan terobosan baru yakni pemberlakukan kebijakan pembayaran parkir dengan pola berlangganan.
Anggota Komisi II DPRD Pekanbaru, Herry Freddy menyatakan, penerapan 'parkir langganan' merupakan solusi untuk penertiban layanan parkir yang kerap dikeluhkan oleh masyarakat. Dengan pola 'parkir berlangganan', maka tidak ada lagi pungutan sembarangan dan membabi-buta yang dilakukan petugas parkir.
"Kalau dengan pola langganan, sudah jelas hak dan tanggung jawabnya. Tak ada lagi pungutan tunai dengan juru parkir di jalan," kata Herry Freddy kepada Tribun, Rabu (21/8).
Herry menjelaskan, sistem parkir berlangganan juga menjamin penerimaan daerah yang masuk ke kantong APBD. Soalnya, pendapatan parkir bisa dihitung berdasarkan jumlah pemilik kendaraan yang membeli 'stiker parkir berlangganan'.
"Tidak seperti sekarang. Parkir itu gak jelas pemasukannya ke daerah. Angkanya kecil sekali," kata Herry Freddy. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
DPRD Minta Pemko Terapkan 'Parkir Berlangganan'
Dengan url
http://pakanbarupos.blogspot.com/2013/08/dprd-minta-pemko-terapkan-parkir.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
DPRD Minta Pemko Terapkan 'Parkir Berlangganan'
namun jangan lupa untuk meletakkan link
DPRD Minta Pemko Terapkan 'Parkir Berlangganan'
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar