TRIBUNPEKANBARU.COM, LUOYANG - Berniat memindahkan pasien yang sedang hamil ke ruang operasi caesar, sang ibu justru melahirkan lebih dulu di lorong rumah sakit. Tanpa diketahui perawat, sang bayi terjatuh dan terseret di sepanjang lorong rumah sakit.
Dilansir dari AsiaOne, Senin (2/2/2015), awal kejadian ini ketika sang ibu yang bernama Shang ini sedang dipindahkan dengan kursi roda ke ruang operasi untuk melakukan bedah caesar demi kelahiran anaknya. Namun sayangnya, sebelum sampai ke ruang operasi, sang ibu sudah melahirkan anaknya di lorong rumah sakit.
Malangnya nasib bayi yang baru lahir itu. Seketika sang bayi meninggal di Pusat Perawatan Perempuan dan Anak di Kota Luoyang, Provinsi Henan, Tiongkok. Bayi itu meninggal setelah terseret sejauh lebih dari 10 meter, sementara tali pusatnya masih melekat di ibunya.
Tidak ada satupun staf rumah sakit yang menyadari bahwa Shang telah melahirkan dan terus mendorongnya menyusuri lorong dengan bayi yang terseret di lantai.
Ayah si bayi yang bermarga Pan, meminta kompensasi kepada pihak rumah sakit sebesar 200.000 yuan atau setara Rp 400 juta. Namun, pihak rumah sakit yang mengaku lalai dan telah meminta maaf hanya setuju membayar 5.000 yuan atau setara Rp10 juta. Kasus ini pun dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Baru Lahir 3 Jam, Bayi Ini Tewas Terseret Kursi Roda
Dengan url
http://pakanbarupos.blogspot.com/2015/02/baru-lahir-3-jam-bayi-ini-tewas.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Baru Lahir 3 Jam, Bayi Ini Tewas Terseret Kursi Roda
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Baru Lahir 3 Jam, Bayi Ini Tewas Terseret Kursi Roda
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar