Warga Brasil Rela Berjemur Demi Melihat Neymar

Written By Unknown on Jumat, 13 Juni 2014 | 12.47

Laporan Wartawan Tribun Yudie Thirzano dari Brasil
TRIBUNPEKANBARU.COM - Apapun hasil yang didapat tim nasional Brasil pada laga pembukaan putaran final Piala Dunia 2014 kontra Kroasia, tadi malam, di Arena de Sao Paulo, Sao Paulo, dijamin tak akan mengendurkan semangat fans.

Sebaliknya, luapan kegembiraan tetap tercermin dari hiruk pikuk yang mereka ciptakan demi memberikan warna kebahagiaan pada event akbar sepak bola, yang berlangsung empat tahun sekali.

"Kami tak ingin ikut dalam orang-orang yang menentang pesta ini. Sepak bola adalah dunia kami, dan karenanya kami tak ingin melewatkan begitu saja pesta meriah ini. Belum tentu kami bisa merasakan lagi dalam waktu dekat. Setidaknya, kami bisa menghilangkan sejenak permasalahan lain," kata Alex Eduardo, seorang warga kota Sao Paulo, kemarin.

Ucapan Alex seperti mewakili jutaan masyarakat Brasil yang ikut serta dalam kemeriahan pesta pembukaan Piala Dunia 2014, yang sudah dimulai sejak dua hari silam di panggung-panggung besar yang sengaja disediakan panitia penyelenggara.

Deretan selebritas ternama Brasil saling bergantian menghibur warga di beberapa titik penting di semua negara, terutama kota-kota yang menjadi tuan rumah pertandingan. Mereka bergembira, bersatu dalam sebuah karnaval, mulai dari kawasan kota Sao Paulo, sampai pesta aneka fesyen di pantai Copacabana. Semua orang berkumpul, bersatu, saling sapa dan tak membedakan dari mana asal mereka.

"Suasana di Sao Paulo sangat luar biasa. Saya merasakan seperti di rumah sendiri, meski sadar ini sangat jauh dari negaraku. Tapi saya merasakan bentuk kekeluargaan, meski kemarin sempat mendengar juga ejekan dari pendukung tuan rumah untuk timnas kami. Tapi itu wajar, karena setelah itu kami justru menikmati senja bersama suporter Brasil," cerita Olivia Ljicic, seorang suporter Kroasia.

Fanatisme pendukung timnas Brasil memang sudah terbaca sejak mereka menggelar sesi latihan guna menguji rumput stadion Arena de Sao Paulo, Sao Paulo. Di markas klub Corinthians Paulista tersebut, sehari sebelum pertandingan, 'dikerubungi' ribuan fans Selecao. Sebagian besar dari mereka memimpikan bisa bertemu bintang pujaan, setidaknya melihat langsung dari dekat.

Bentuk antusiasme tersebut dirasakan saya, ketika memutuskan untuk melihat langsung latihan sore timnas Brasil, pada Rabu (12/6/2014) sore waktu setempat atau Kamis (12/6/2014) dini hari.

Brasil berlatih antara pukul 16.00 hingga 17.00 sementara Timnas Kroasia berlatih mulai pukul 18.00. Suasana riuh pendukung tuan rumah sudah terlihat sejak pukul 15.00. Saat saya melintas dengan Kereta Metro Sao Paulo, dari kejauhan terlihat warna kuning dan hijau memanjang dari arah depan pintu stasiun hingga menuju gerbang timur stadion. Stasiun Kereta Api Metro itu memang terhubung langsung dengan Stadion Arena Corinthians.

Sesaat tiba di stasiun terakhir Jalur Merah alias Vermelha, saya bergegas keluar stasiun. Di depan gerbang luar stasiun saya mengikuti kerumunan massa yang sudah tampak sejak saya berada di atas kereta api. Saya yakin dari jalan tol yang terletak di antara jalur kereta api dan stadion, kerumunan pendukung Brasil terlihat jelas.

Jarak antara Stasiun Corinthians menuju Stadion Arena Corinthians itu sekitar 700 meter. Saat itu matahari cukup terik dan suhu di sekitar stadion mencapai 23 derajat celcius. Suhu udara Sao Paulo beberapa hari ini berfluktuasi, terkadang di bawah 15 derajat celcius, terkadang di atas. Akan tetapi perjalanan menuju stadion tak terasa lama karena sepanjang penuh orang yang searah jalan. Saya coba bertanya pada beberapa pendukung Timnas Brasil. Awalnya pada pukul 15.00, pendukung hanya berkumpul di dekat pagar pembatas dengan pihak keamanan FIFA.

Namun setelah dua jam, jumlah pendukung Brasil terus berdatangan ke gerbang stadion. Tujuan mereka hanya satu, menanti dan menyaksikan Neymar dkk keluar  usai latiihan menjajal stadion. "Sebagian besar yang datang ini adalah warga sekitar Itaquera," kata seorang warga. Menurutnya, ribuan suporter tuan rumah juga sudah berkumpul dan menunggu sejak siang hari, setelah memastikan kalau pasukan Luiz Felipe Scolari akan menggelar sesi uji coba lapangan pertandingan.

Di tengah terik matahari, fans tetap menanti meski selama berjam-jam tak ada kabar dari dalam stadion. Seorang ibu membawa anaknya tetap semangat saat ditanya tentang tim Brasil. "Neymar, Neymar... Neymar akan jadi bintang," kata perempuan itu.

Jalan masuk yang menghubungkan stadion dan jalan tol menjadi tertutup. Namun lalu lintas tak terganggu karena akses yang tertutup adalah menuju stadion. Sedangkan jalan utama tetap lancar. Kerumunan massa sempat heboh saat, seorang presenter dan komedian ternama di Sao Paulo hadir di gerbang stadion.

Massa pendukung terdiri dari beragam kelompok usia. Baik anak-anak hingga kalangan warga senior hadir di Stadion Itaquera. Hingga menjelang pukul 18.00 waktu setempat, Neymar dkk tak kunjung keluar, dan bus yang mengantar pemain Kroasia tiba. Pada pukul 18.00 giliran Kroasia yang menggunakan jatah menjajal lapangan setelah sempat mendapat hadiah sorakan pendukung Brasil sepanjang jalan masuk.

Sementara itu Pelatih Brasil, Luiz Felipe Scolari memilih tetap menemani latihan Timnas Brasil meski tengah berkabung. Keponakan sang pelatih, Tarcisio Joao Schneider meninggal akibat kecelakaan mobil. Scolari terdorong atas dedikasi pemain Tim Samba. Scolari juga merasakan dukungan kuat dari para rekan kerjanya. "Para pemain mendedikasikan diri untuk tujuan mereka hari demi hari. Ini membuat saya meninggalkan kesedihan, dan tetap berpikir positif," katanya.

Scolari mendapat kabar duka di Rio de Janeiro, saat Brasil masih di markas latihan Selecao. "Kadang harus menghadapi kesulitan, tapi kita harus terus maju," katanya dikutip AP. Bukan kali ini kabar duka menerpa Scolari saat memimpin tim. Bulan lalu, adik iparnya meninggal. (tribunnews.com/ytz)


Anda sedang membaca artikel tentang

Warga Brasil Rela Berjemur Demi Melihat Neymar

Dengan url

http://pakanbarupos.blogspot.com/2014/06/warga-brasil-rela-berjemur-demi-melihat.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Warga Brasil Rela Berjemur Demi Melihat Neymar

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Warga Brasil Rela Berjemur Demi Melihat Neymar

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger